Keris dengan dapur NAGA mempunyai porsi sendiri di kalangan perkerisan. Dari cerita bersambung SH Mintarja dengan judul NAGA SASRA SABUK INTEN, maupun NAGA PUSPA, atau NAGA RAJA dan NAGA-NAGA yang lain. Begitu banyak dongeng dan cerita tentang varian jenis keris NAGA. Kalau yang ini cuma dengan dapur NAGA sederhana dengan luk 3 lebih tepat mungkin untuk ini dapur JANGKUNG NAGA SILUMAN. Keris Tua, dengan keadaan keris korosi besar di dua titik bilah, mau direparasi..ahh gak usah lah, biar saja apa adanya malah menjadi warna sendiri gerusan sejarah pada bilah keris ini. Warangka baru dari kayu STIGI LAUT dengan model GAYAMAN JOGJAKARTA lumayan untuk membalut si NAGA TUA ini. DEDER PUTRI KINURUNG dari bahan KAYU TAYUMAN JUGA lumayan menambah keindahan SI NAGA TUA. Mendak dari perak..? ahh bukan..cuma tembaga di sepuh perak, Pendoknya juga cuma tembaga disepuh perak.
Keris, Pedang, Tombak yang dulu menjadi kebanggaan dalam peperangan maupun dalam berbusana. kini sedikit yang mau peduli keberadaanya. Aku menempatkan diri disini, menjadi bagian yang peduli. Hubungi contact kami jika ada koleksi kami yang anda sukai. satuju@yahoo.co.id 08122756909
02 Januari, 2013
JANGKUNG NAGA SILUMAN
Keris dengan dapur NAGA mempunyai porsi sendiri di kalangan perkerisan. Dari cerita bersambung SH Mintarja dengan judul NAGA SASRA SABUK INTEN, maupun NAGA PUSPA, atau NAGA RAJA dan NAGA-NAGA yang lain. Begitu banyak dongeng dan cerita tentang varian jenis keris NAGA. Kalau yang ini cuma dengan dapur NAGA sederhana dengan luk 3 lebih tepat mungkin untuk ini dapur JANGKUNG NAGA SILUMAN. Keris Tua, dengan keadaan keris korosi besar di dua titik bilah, mau direparasi..ahh gak usah lah, biar saja apa adanya malah menjadi warna sendiri gerusan sejarah pada bilah keris ini. Warangka baru dari kayu STIGI LAUT dengan model GAYAMAN JOGJAKARTA lumayan untuk membalut si NAGA TUA ini. DEDER PUTRI KINURUNG dari bahan KAYU TAYUMAN JUGA lumayan menambah keindahan SI NAGA TUA. Mendak dari perak..? ahh bukan..cuma tembaga di sepuh perak, Pendoknya juga cuma tembaga disepuh perak.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar